Lembaga pemeringkat asing ramai-ramai menaikkan rating PT Bumi Resources Tbk (BUMI). Setelah Moody's Investor Service yang meningkatkan peringkat BUMI dari Ca menjadi B3, S&P Global Ratings ikut menaikkan rating BUMI. Mengutip Bloomberg, rating BUMI dinaikkan jadi CCCC+ dari sebelumnya D.
Analis First Asia Capital David Sutyanto mengatakan, kenaikan rating tersebut secara garis lurus mencerminkan fundamental BUMI yang lebih positif. "Setidaknya, ada perbaikan," ujarnya, Selasa (19/12).
Tapi, bukan berarti risikonya mengecil. Terutama dari rating S&P, rating CCC itu masih menunjukan adanya risiko yang masih perlu menjadi pertimbangan serius pelaku pasar jika ingin masuk ke saham BUMI.
"Minimal B, itu baru benar-benar aman," tambah David. Dia belum memiliki rekomendasi untuk saham BUMI mengingat risikonya yang masih tinggi.
Tasrul, analis Mirae Asset Sekuritas menilai, secara teknikal resistance terdekat saham BUMI ada di level Rp 292 per saham. Adapun strong support ada pada level Rp 248 per saham.
"Saat ini harga saham BUMI berada di bawah level akumulasi dan berpotensi naik ke Rp 280 dan berikutnya ke Rp 292," jelas Tasrul.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar